05

Des
  • Umum

CABE MAHAL, PETANI CABE DADAKAN BERMUNCULAN

  • by Admin
  • 05-12-2014
  • Admin

Batu,

Hargai cabe rawit di kota Batu menembus 80 ribu rupiah per kilogram petani di kota batu kini banyak yang memanfaatkan kondisi itu untuk menjadi petani cabe dadakan lantaran ingin ikut mencicipi untung besar dari mahalnya harga cabe seperti warga dusun Santrean desa Sumberejo kecamatan Batu yang kini banyak menanam cabe

Suparman sebenarnya bukanlah petani cabe dilahan miliknya lebih sering ia tanami salad dan beberapa jenis sayur mayur yang lain

Namun mahalnya harga cabe yang mencapai 80 ribu per kilogram membuat warga dusun Santrean desa Sumberejo ini tertarik memanfaatkan sebagian lahannya untuk menanam cabe secara tumpangsari

Suparman mengaku keuntungan yang ia dapat dari hasil panen cabe lumayan besar kepada tengkulak ia biasa menjual cabenya seharga 60 ribu rupiah per kilogramnya

Sayang akibat hujan dan cuaca yang kurang mendukung tanaman cabenya banyak yang mati karena daun dan akarnya membusuk

Selain Suparman petani lain yang kini menanam cabe adalah Sumardi namun Sumardi adalah pemain lama yang kini kembali menanam cabe karena harganya yang terus naik

Menurutnya tingginya harga cabe rawit saat ini ada kaitannya dengan anjloknya harga cabe saat musim panen bulan Mei, Juni dan Juli lalu saat itu harga cabe hanya 4.000 hingga 6.000 rupiah per kilogram

Akibatnya pada bulan Agustus tidak banyak petani yang mau menanam cabe sehingga saat musim panen di bulan November dan Desember ini pasokan cabe dari petani ke pasar jadi terbatas dampaknya harga cabe jadi mahal seperti saat ini

 

Sumber : Hasan Syamsuri / Agropolitan News / atv / kota Batu