Batu,
Dana alokasi khusus (DAK) yang diberikan pemkot Batu kini sudah dimanfaatkan oleh semua sekolah penerima dana DAK. Umumnya dana yang disalurkan melalui dinas pendidikan pemuda dan olahraga (DISDIKPORA) itu digunakan pihak sekolah untuk penambahan ruang kelas baru dan rehabilitasi bangunan yang lain.

Dari hasil monitoring yang dilakukan kepala dinas pendidikan pemuda dan olahraga (DISDIKPORA) kota Batu H.Mistin menurutnya sejumlah sekolah penerima dana DAK memang sudah memanfaatkan dana bantuan tersebut.

Salah satunya seperti di SMP Negeri 4 Desa Tulungrejo Kecamatan Bumiaji. Di sekolah ini dana DAK diantaranya dipergunakan untuk membuat ruang kelas baru (RKB) sampai saat ini proses pembangunannya masih terus berjalan.

Selain untuk penambahan RKB dana tersebut juga dipergunakan untuk merehabilitasi sejumlah ruang kelas laboratorium sekolah dan lainnya yang kondisinya sudah rusak,sementara untuk bangunan lain yang kondisinya masih bagus hanya di cat ulang saja.

Penambahan ruang kelas ini menurut H.Mistin memang sudah sangat mendesak bagi beberapa sekolah di kota Batu khususnya sekolah Negeri yang jumlah muridnya terus meningkat,sehingga perlu adanya penambahan ruang kelas baru.

Seperti diketahui pada tahun 2015 ini dinas pendidikan pemuda dan olahraga kota Batu mendapat jatah DAK sebesar 15 miliar ditambah dana pendamping sebesar 2 miliar sehingga totalnya ada 17 miliar.

Jumlah tersebut naik 6 miliar dibanding jatah DAK tahun 2014 yang hanya 11 miliar saja, dengan rincian dana DAK 9 miliar ditambah dana pendamping sebesar 2 miliar.

Menurut H.Mistin dana DAK itu boleh digunakan untuk pembangunan ruang kelas baru (RKB) rehab gedung sekolah perpustakaan dan toilet atau pengadaan kelengkapan sekolah.

Sumber:Hasan syamsuri/ atv/ kota batu