30

Jan
  • Pendidikan

ADA SEKOLAH PEREMPUAN DESA DI KOTA BATU

  • by Admin
  • 30-01-2015
  • Admin

Batu,
Dinas pendidikan kota Batu melalui bidang pendidikan non formal (PNF)  me-launching pelaksanaan Pendidikan Non Formal Perempuan tahun 2015. Sebuah pendidikan yang di khususkan bagi para perempuan desa di kota Batu.

Launching Pendidikan Non Formal Perempuan dilakukan di balaidesa Torongrejo kecamatan Junrejo. Hadir dalam acara tersebut, ketua Tim Penggerak PKK Kota Batu Dewanti Rumpoko, ketua DPRD Kota Batu cahyo Edi Purnomo serta Wakapolres Batu dan para kepala SKPD di pemkot Batu.

Sesuai namanya, pendidikan non formal tersebut memang di khususkan bagi para perempuan desa di kota Batu. Namun di tahun pertamanya ini, pendidikan tersebut baru mewadahi 300 perempuan dari sepuluh dusun di sepuluh desa.

Antara lain dari dusun Gangsiran desa Tlekung, dusun Ngukir desa Torongrejo, dusun Mojorejo desa Mojorejo, dusun Dresel desa Oro-oro Ombo, dusun Toyomerto desa Pesanggrahan, dusun Brau desa Gunungsari, dusun Gandon desa Sumbergondo, dusun Payan desa Punten, dusun Kekep desa Tulungrejo dan dusun Lemah Putih desa Sumber Brantas. 

Rencananya,  proses pembelajaran akan dilakukan gedung sekolah yang terdekat di dusun masing-masing. Antara lain SDN Tlekung 2, SDN Torongrejo 2, SDN Mojorejo 1, SDN Oro-oro Ombo 3, SDN Pesanggrahan 2, SDN Gunungsari 4, SDN Sumbergondo 2, SDN Punten 2, SDN Tulungrejo 5, SDN Tulungrejo 3.

Menurut Kepala dinas pendidikan kota Batu, Hj Mistin tujuan pendidikan non formal perempuan ini adalah untuk memberi pengetahuan tambahan agar perempuan desa memiliki wawasan yang luas dan memiliki keterampilan yang bisa mereka manfaatkan untuk mencari tambahan penghasilan keluarga. Selain itu juga untuk membantu mewujudkan desa wisata yang miliki ciri khas.

Melalui pendidikan non formal ini diharapkan nantinya akan lahir generasi penerus bangsa yang cerdas dan sehat yang dilahirkan dan dirawat oleh para perempuan desa yang berpendidikan dan berdaya.

Sementara itu menurut Ketua DPRD Kota Batu, Cahyo edi purnomo, DPRD kota Batu menyambut baik kegiatan yang digagas dinas pendidikan ini. Namun ia berharap kurikulum pendidikan ini bisa terus ditingkatkan. Selalu ada inovasi baru agar proses pembelajaran menjadi menarik. 

Cahyo juga berharap pada tahun pertama ini pendidikan non formal perempuan bisa sukses. Sehingga bisa dilanjutkan hingga tahun-tahun berikutnya.

Sumber : Hasan Syamsuri/ Agropolitan news / atv / kota Batu