30

Jan
  • Pendidikan

PEREMPUAN KOTA BATU HARUS BERDAYA

  • by Admin
  • 30-01-2015
  • Admin

Batu,
Terkait di launching-nya Pendidikan Non Formal Perempuan tahun 2015 oleh Dinas pendidikan kota Batu, membuat istri Walikota Batu yang sekaligus ketua tim penggerak PKK Kota Batu, Dewanti Rumpoko bangga. Dewanti berharap program ini bisa benar-benar menjadikan perempuan di kota Batu lebih berdaya.

Menurut Dewanti, Pendidikan Non Formal (PNF) Perempuan ini adalah hasil kerjasama Dinas pendidikan kota Batu dengan tim penggerak PKK kota Batu, yang sudah dipersiapkan sejak setahun lalu. Dengan telah di launching-nya program tersebut dewanti mengaku bersyukur.

Istri walikota Batu itu berharap program ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para peserta didik untuk menambah ilmu dan memperluas pengetahuan mereka. Terlebih para pengajar di PNF perempuan adalah para praktisi yang mumpuni di bidangnya yang berasal dari unsur dinas terkait dan anggota PKK kota.

Senada dengan istrinya, Walikota Batu Eddy Rumpoko juga berharap dengan mengikuti pendidikan ini, nantinya para perempuan desa jadi mampu melihat peluang usaha di sekitarnya. Terutama usaha yang bisa mendukung sektor pariwisata, seperti menciptakan produk khas desa masing-masing.

Sementara itu kepala Dinas Pendidikan kota Batu, Hj mistin memastikan jika program ini akan memberi banyak manfaat bagi para perempuan desa. Karena ada banyak pembelajaran penting yang akan mereka terima. Baik soal kesehatan, keagamaan, gizi anak dan lain sebagainya.

Sesuai jadwal, PNF perempuan ini akan digelar selama dua semester dengan durasi waktu hampir setahun yakni mulai Januari hingga September. Setiap minggu akan ada dua kali pertemuan dan di setiap pertemuan berlangsung mulai pukul 14.00-16.30 WIB

Semua biaya program ini disokong oleh APBD yang dialokasikan di Dinas Pendidikan khususnya bidang PN. Sehingga peserta tidak akan dipungut biaya apapun alias gratis. Dan setelah selesai nanti, masing-masing peserta didik akan mendapatkan sertifikat tanda kelulusan.

Sumber : Hasan syamsuri / Agropolitan news / atv / kota Batu