Batu,

Badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) kota Batu menyiapkan anggaran khusus untuk tanggap darurat bencana alam di kota Batu total anggaran yang disiapkan mencapai 1,7 miliar semuanya untuk menanggulangi bencana banjir,  longsor,  angin kencang dan angin puting beliung

KASI logistik dan kedaruratan BPBD kota Batu Achmad Choirur Rochim  mengatakan musim hujan merupakan masa rawan bencana begitu juga dengan masa pergantian musim juga rawan bencana 

Topografi kota Batu yang terdiri dari lembah bukit dan menjadi daerah aliran sungai brantas menjadikan kota batu sebagai daerah rawan bencana alam khususnya tanah longsor angin kencang,  puting beliung dan banjir 

Daerah yang rawan angin kencang dan angin puting beliung antara lain desa sumber brantas, tulungrejo, kelurahan dadaprejo serta desa oro oro ombountuk daerah rawan banjir bandang adalah desa tulungrejo, gunungsari,  punten,  sidomulyo dan desa torongrejo 

Untuk menghadapi potensi bencana itulah pemkot batu mengalokasikan anggaran sebesar 1,7 miliar yang masuk dalam anggaran tak terduga anggaran tak terduga pada tahun 2015 ini tergolong meningkat jika dibandingkan dengan alokasi anggaran di tahun sebelumnya yang hanya sebesar 1,2 miliar

Anggaran tak terduga ini bukan hanya untuk kebutuhan BPBD saja namun intinya untuk dana tanggap darurat bencana seperti untuk dana pengamanan kondisi darurat yang mengancam kehidupan masyarakat dan kegiatan lain yang tidak terencana bahkan tidak terprogram di APBD

Sumber : Hasan Syamsuri / Agropolitan news / atv / kota Batu