Batu,

Pelaksanaan pembangunan di kota Batu selama kurun waktu 2014 telah berjalan dengan baik dan memenuhi target sebagaimana tertuang dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) kota Batu tahun 2012-2017 hal tersebut diungkapkan oleh SEKDA kota Batu Widodo SH saat memimpin apel rutin Senin pagi

Menurut sekretaris daerah kota batu Widodo keberhasilan pembangunan daerah di kota Batu selama kurun waktu 2014 setidaknya dapat dilihat dari beberapa indikator kinerja utama

Diantaranya pertumbuhan ekonomi kota Batu yang mencapai 8,03 persen atau lebih tinggi dari propinsi JATIM sebesar 5,9 persen dan nasional 5,1 persen indek pembangunan manusia juga naik dari 76,09 persen menjadi 76,34 persen di tahun 2014 

Termasuk tingkat pengangguran terbuka mulai turun dari 2,32 persen menjadi 2,17 persen tingkat kemiskinan pun turun dari 4,42 persen menjadi 3,83 persen sementara PDRB per kapita atas dasar harga berlaku naik dari 25,37 juta menjadi 27,34 juta 

Untuk tingkat kunjungan wisatawan juga naik dari 3,29 juta menjadi 3,83 juta jiwa hal ini turut membuat pendapatan asli daerah (PAD) naik dari 59,67 miliar menjadi 78,29 miliar begitu pun juga investasi ikut naik dari tahun 2008-2014 rata-rata mencapai 16,61 persen dan tahun 2014 adalah 16,46 persen 

Sedangkan untuk indeks daya beli masyarakat mengalami sedikit penurunan dari 67,69 point menjadi 67,63 point namun penurunan ini juga terjadi hampir di semua wilayah  baik propinsi maupun nasional sebagai dampak dari ekonomi makro

Terkait pendapatan per kapita masyarakat kota Batu yang masih relatif rendah Widodo berharap kedepan ada terobosan dan inovasi yang dilakukan pemerintah daerah agar masyarakat bisa lebih sejahtera termasuk diantaranya dengan melakukan jemput bola dalam hal pelayanan publik

Dalam upaya peningkatan pendapatan per kapita masyarakat pula menurut Widodo tahun ini PEMKOT Batu telah mengalokasikan dana sebesar 56 miliar untuk program pengentasan kemiskinan tujuannya untuk pemberdayaan masyarakat agar pendapatan perkapita mereka meningkat 

Sumber : Hasan Syamsuri / Agropolitan News / atv / kota Batu