- Umum
KEMARAU, PETANI INTENSIFKAN PENYIRAMAN BUNGA
Batu,
Akibat musim kemarau panjang petani di Kota Batu kini harus melakukan penyiraman lebih sering dibanding saat musim penghujan debit air yang mulai menyusut juga membuat petani harus menggunakan mesin pompa air agar proses penyiraman lebih efektif
Musim kemarau panjang telah melanda para petani di Kota Batu pun kini harus bekerja lebih keras demi menjaga komoditas pertaniannya tetap tumbuh dengan baik
Seperti yang dilakukan para petani bunga mawar di desa sumberejo kecamatan batu petani kini harus lebih intensif dalam melakukan penyiraman bunga mawarnya
Pada saat musim penghujan petani mawar cukup mengandalkan air hujan untuk menyiram tanamannya di musim ini petani justru lebih sering melakukan penyemprotan pestisida agar bunga mawar tidak mudah diserang penyakit
Sementara di saat musim kemarau seperti saat ini petani mulai mengurangi penyemprotan pestisida dan harus lebih telaten untuk melakukan penyiraman sendiri yaitu dua kali dalam seminggu
Pada musim kemarau bunga mawar butuh asupan air lebih banyak agar kelopak bunga mawar bisa mekar dan berkembang normal kurangnya asupan air juga bisa membuat pohon mawar sulit tumbuh bunganya
Pertanian bunga mawar di Kota Batu yang dulu hanya tersentral di desa gunungsari kecamatan bumiaji kini mulai banyak ditanam oleh petani di desa lain seperti punten, sidomulyo dan kelurahan sisir
Bunga mawar dari Kota Batu banyak dijual keluar daerah mulai dari wilayah malang raya hingga kota Surabaya, Solo, Semarang, Bali dan Jakarta
Sumber : Hasan Syamsuri / Agropolitan News / atv / Kota Batu