- Umum
MEA JADI ANCAMAN BAGI EKSISTENSI KOPERASI
Batu,
Pelaku usaha koperasi di Kota Batu diminta untuk waspada dalam menghadapi pemberlakuan masyarakat ekonomi asean (MEA) 2015 pasalnya penerapan MEA 2015 disinyalir bisa membawa dampak serius terhadap kelangsungan usaha koperasi di Indonesia
Menurut anggota dewan penasehat dewan koperasi Indonesia wilayah (DEKOPINWIL) Jawa Timur Slamet Sutanto saat masyarakat ekonomi asean (MEA) 2015 diberlakukan akan ada banyak bank asing yang akan masuk ke Indonesia
Termasuk diantaranya bank yang berbasis mikro kecil juga akan ikut masuk ke Indonesia hal inilah yang patut diwaspadai karena kabarnya bank bank tersebut akan menawarkan suku bunga yang sangat rendah mulai dua hingga lima persen saja
Pemberian suku bunga yang rendah inilah yang dikhawatirkan bisa mematikan eksistensi koperasi koperasi di Indonesia termasuk di Jawa Timur hal ini disampaikan oleh Slamet Sutanto saat mengikuti pembukaan musyawarah daerah (MUSDA) dekopinda Kota Batu di aula KUD Kota Batu Kamis pagi
Sementara itu kepala DISKOPERINDAG Kota Batu Choirul Syarif Tartillah mengatakan dari 178 koperasi di Kota Batu 55 koperasi diantaranya tergolong tidak sehat
KE 55 koperasi tersebut bahkan disebut koperasi abal abal karena ada kegiatan tetapi tidak melaksanakan usaha selaiknya koperasi antara lain tidak melaksanakan rapat anggota tahunan (RAT) dan tidak melaporkan usahanya ke DISKOPERINDAG
Sementara itu dalam pelaksanaan musda ini sendiri ada beberapa agenda yang akan dilakukan yaitu evaluasi dan pertanggungjawaban menyusun dan merancang program kerja lima tahun kedepan serta memilih jajaran pengurus yang baru periode 2015-2020
Sumber : Hasan Syamsuri / Agropolitan News / atv / Kota Batu