05

Agu
  • Umum

Tanaman Cabe Mendadak Layu, Hasil Panen Merosot

  • by Admin
  • 05-08-2016
  • Admin

Batu,

Sejumlah tanaman cabe milik petani di Kota Batu mendadak layu. Peristiwa yang terjadi sejak satu minggu terakhir ini membuat petani resah lantaran tanaman cabe jadi cepat mati sehingga menyebabkan hasil panen petani merosot hingga tiga puluh persen.

Peristiwa unik yang membuat tanaman cabe mendadak layu terjadi di lahan milik Buchori di Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu. Sudah sejak satu minggu terakhir Buchori dibuat penasaran dengan fenomena yang baru pertama kali ia alami ini. Dari 12.000 pohon cabe yang ia tanam diatas lahan seluas tujuh ribu meter, sekitar tiga puluh persennya mendadak layu. Buchori menduga hal ini terjadi akibat kondisi tanah di lahan pertaniannya sudah tidak sehat lagi. Selain itu ia juga mensinyalir kerusakan tanah tersebut akibat tercampur air irigasi yang terkontaminasi kotoran sapi. Akibatnya tak sedikit dari akar tanaman cabe menjadi mudah membusuk sehingga mengakibatkan daun tanaman cabe jadi layu.

Akibat kejadian ini tanaman cabe jadi tak bisa hidup lama dalam kondisi normal. Biasanya tanaman cabe bisa hidup hingga enam bulan. Namun untuk tanaman cabe yang daunnya mendadak layu diprediksi hanya mampu bertahan hidup hingga tiga bulan saja. Artinya masa panen petani jadi berkurang. Cabe yang biasanya bisa dipanen lima hari sekali selama enam bulan kini hanya tiga bulan saja. Dampaknya hasil panen petani merosot cukup signifikan, jika biasanya bisa menghasilkan 12 ton nantinya hanya bisa setengahnya saja.

 

Sumber : Hasan Syamsuri / Agropolitan News / atv / Kota Batu