Batu,

Rumah Sakit Umum Karsa Husada Kota Batu menggelar kegiatan edukasi dan diskusi interaktif tentang penyakit tuberkulosis (TB) dan HIV dengan melibatkan puluhan pelajar tingkat SMA sederajat. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengedukasi para pelajar agar sadar dan waspada akan bahaya kedua penyakit tersebut. Kegiatan edukasi dan diskusi interaktif tentang penyakit tuberkulosis (TB) dan HIV yang digelar oleh rumah sakit Umum Karsa Husada Kota Batu ini berlangsung di Hall Pondok JATIM Rabu pagi.

Kegiatan ini sengaja menyasar para pelajar tingkat SMA, MA dan SMK dengan maksud untuk memberikan kesadaran pada para pelajar agar lebih waspada terhadap bahaya penyakit TB dan HIV. Melalui kegiatan ini diharapkan nantinya para pelajar paham tentang cara penularan kedua penyakit tersebut hal ini dinilai penting lantaran remaja kini juga cukup rentan tertular penyakit TB dan HIV.

Mengingat jumlah warga pengindap penyakit seperti HIV di Kota Batu cukup tinggi, data dinas kesehatan menunjukkan jika ada 185 warga Kota Batu telah terjangkit HIV sementara data di rumah sakit Karsa Husada menunjukkan bahwa setiap bulan ada 2 pasien baru pengidap HIV. Data lain di rumah sakit Karsa Husada menunjukkan dari sekian kasus penyakit di rumah sakit Karsa Husada 23 persennya adalah kasus penyakit TB.

Dari Januari hingga Agustus 2016 diketahui ada 150 orang terjangkit TB dengan rentang usia antara 20-40 tahun. TB sendiri merupakan penyakit menular yang menyebabkan masalah kesehatan terbesar kedua di dunia setelah HIV.

Kegiatan ini sendiri disambut baik oleh para pelajar mereka menilai kegiatan ini sangat positif dan telah memperluas wawasan mereka khususnya tentang bahaya penyakit TB dan HIV. Diharapkan setelah mengikuti kegiatan ini para pelajar bisa menjadi kader atau kepanjangan tangan pemerintah dan rumah sakit Karsa Husada dalam mencegah penyebaran penyakit TB dan HIV di Kota Batu

Sumber : Hasan Syamsuri / Agropolitan News / atv / Kota Batu