02

Sep
  • Umum

DPRD Tegur Pelaksana Pembangunan GOR

  • by Admin
  • 02-09-2016
  • Admin

Batu,

Pembangunan gelanggang olah raga (GOR) di kawasan Stadion Gelora Brantas Kota Batu terus dikebut. Sayangnya pembangunan GOR ini dinilai kurang transparan lantaran pihak rekanan tak mencantumkan besaran nilai kontrak pada papan nama proyek yang dibiayai dengan dana APBD 2016 Kota Batu tersebut. Jika biasanya nilai kontrak sebuah proyek selalu dicantumkan pada papan nama proyek, tidak demikian halnya dengan papan nama di proyek pembangunan gelanggang olah raga (GOR) ini.

Pada papan nama proyek GOR senilai 28 miliar ini, pihak rekanan yakni PT Gunadharma Anugerah Jaya hanya mencantumkan jenis kegiatan, pekerjaan, nomor kontrak, tanggal kontrak dan sumber dana tanpa mencantumkan besaran anggaran dan batas akhir pembangunan. Terkait hal ini Ketua DPRD Kota Batu Cahyo Edi Purnomo mengaku geram karena menilai pihak rekanan tidak transparan. Menurutnya nilai kontrak tersebut harus dicantumkan agar masyarakat tahu.

Menurut Cahyo pengerjaan proyek di bulan pertama ini baru selesai 17,5 persen padahal sesuai target pembangunan setiap bulannya harus selesai 20 persen agar pada akhir tahun nanti GOR sudah bisa digunakan. Saat ini baru terpasang tiang pancang sebanyak 312 titik. GOR yang dirancang bisa menampung 3.000 orang ini memiliki luas bangunan 5.000 m2 dengan ketinggian 18 meter.

Rencananya GOR ini nantinya bisa digunakan untuk olahraga basket,  volley, bulu tangkis, pencak silat, sepak takraw dan olahraga lainnya yang sifatnya indoor atau di dalam ruangan. Cahyo menambahkan semula pembangunan GOR ini dianggarkan 23 miliar. Namun anggaran tersebut hanya mengkover biaya bangunan, sedangkan untuk kelengkapan dan fasilitas di dalam GOR seperti AC, sound system, hydrant, PJU dan genset belum dialokasikan.

Selanjutnya anggran dinaikkan menjadi 35 miliar namun dalam perkembangannya ada penghematan sebesar 7 miliar setelah nilai kontrak GOR ini disepakati sebesar 28 miliar. Targetnya pada November mendatang pembangunan fisik sudah harus selesai dan pada akhir tahun tinggal menambah fasilitas saja.

 

Sumber : Hasan Syamsuri / Agropolitan News / atv / Kota Batu