- Kegiatan
ATUR POLA TANAM UNTUK ATASI NSK
Batu, 22 Februari 2013
Dinas Pertanian dan Kehutanan Kota Batu Menyarankan petani kentang di Desa Tulungrejo dan Sumber Brantas yang tanaman kentangnya terserang hama cacing emas atau NSK agar di musim tanam berikutnya tidak lagi menanam kentang dan berganti dengan komoditas lain dengan mengatur pola tanam hama cacing emas bisa hilang dengan sendirinya
Kabid tanaman pangan dan hortikultura Dinas Pertanian dan Kehutanan Kota Batu Mat Ali mengatakan penanaman kentang yang terus menerus dalam beberapa kali musim tanam sangat berpotensi untuk membuat hama cacing emas atau NSK berkembang biak
Karena itu Dinas Pertanian dan Kehutanan Kota Batu berharap agar pada musim tanam mendatang petani yang lahannya sudah terkontaminasi hama NSK untuk tidak lagi menanam kentang yang merupakan inang dari hama tersebut
Melainkan diganti dengan tanaman sayuran jenis lain seperti wortel kol sawi atau lainnya ini sebagai upaya untuk memutus siklus perkembang biakan hama cacing emas atau NSK harapannya dengan mengatur pola tanam pertumbuhan NSK bisa terhambat
Senada dengan saran pihak Dinas Pertanian dan Kehutanan Kota Batu pakar hortikultura dan penyakit tanaman dari Universitas Brawijaya Malang Toto Himawan juga memberi saran serupa
Hanya saja yang perlu diperhatikan oleh petani komoditas baru yang akan ditanam sebagai pengganti tanaman kentang juga harus yang memiliki nilai ekonomis sehingga petani tetap bisa mendapatkan hasil maksimal dari pertaniannya
Sumber : Hasan Syamsuri / Agropolitan News / atv / Kota Batu