Batu,

Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf mengaku resah setelah menerima laporan adanya peredaran permen yang mendung narkoba diwilayah Banyuwangi WAGUB berharap pihak BPOM dan instansi terkait untuk segera turun tangan hal ini disampaikan WAGUB JATIM seusai mengikuti acara pembukaan musyawarah nasional BPOM di Kota Batu

Keresahan Gubernur JATIM Saifullah Yusuf atas laporan peredaran permen yang diduga mengandung narkoba disampaikan seusai menghadiri dan membuka acara musyawarah nasional BPOM di Kota Batu Selasa lalu

Menurut WAGUB peredaran permen yang diduga mengandung narkoba sudah merambah di kalang santri di lingkungan pesantren untuk itu wagub jatim berharap pada BPOM RI dan instansi terkait agar mengambil tindakan terkait masalah tersebut

Dari laporan tersebut pihak PEMPROV JATIM bersama instansi terkait telah melakukan upaya pemeriksaan di beberapa lokasi yang di curigai menjadi lokasi beredarnya makanan berbahaya yang diduga mengadung narkoba

Sementara itu menurut kepala BPOM RI Penny kusumastuti lukito seiring perkembangan tekonologi saat ini modus peredaran mamin mengadung zat berbahaya semakin beragam untuk itu BPOM RI selalu berkoordinasi bersama BNN dan pemda di seluruh wilayah indonesia dalam meningkatkan pengawasan jajan pangan anak terutama pada jajan pangan anak yang ebredar di suatu komunitas dan diduga mengandung bahan berbahaya

Sumber : Andi Sus / Agropolitan News / atv / Kota Batu