Batu,

Hari kedua pelaksanaan perahu kluthuk craft championship di museum angkut Kota Batu berlangsung semarak belasan peserta dari Malang Raya saling adu kepintaran dalam membuat perahu kluthuk tak hanya desainnya saja yang harus menarik perahu kluthuk yang dibuat juga harus bisa berlayar

Perlombaan membuat preahu kluthuk ini berlangsung di sekitar wahana pasar apung di obyek wisata museum angkut plus movie star Kota Batu

Lomba diikuti oleh belasan peserta dari Malang Raya ada yang masih pelajar sekolah ada pula yang perorangan maupun keluarga

Perahu kluthuk boleh dibuat dengan bahan apapun yang paling disukai serta paling mudah ditemukan dan diolah oleh para peserta

Bentuk desainnya pun beragam peserta bebas membuat perahu kluthuk sesuai imajinasi masing masing

Namun panitia tetap memiliki standar penilaian bukan hanya desain perahu saja yang harus bagus dan menarik

Namun perahu kluthuk yang dibuat juga harus fungsional alias bisa berfungsi sebagaimana mestinya

Sayangnya dari sekian banyak peserta hasil yang di dapat masih belum sesuai harapan  tak sedikit perahu kluthuk yang tak bisa berlayar

Meski baru pertama kali digelar event bertajuk perahu kluthuk craft championship ini disambut antusias oleh para peserta

Selain bisa mengasah kreatifitas lomba seperti ini juga mereka nilai sangat bagus untuk membangkitkan lagi permainan tradisional

Bagi pihak panitia perlombaan ini memang bertujuan untuk menumbuhkan lagi kecintaan anak pada permainan tradisional

Mengingat generasi milenial saat ini mulai tenggelam dengan modernitas dan lupa akan jenis permainan yang merupakan warisan leluhurnya

Melihat besarnya antusiasme peserta dalam perlombaan kali ini pihak panitia berencana akan lebih sering menggelar perlombaan serupa agar permainan tradisional tidak punah

Sumber : Hasan Syamsuri / Agropolitan News / atv / Kota Batu