Melakoni partai pertama liga tiga zona JATIM 2017 tim tuan rumah Laskar Elang Putih PERSIKOBA Kota Batu harus puas berbagi angka dengan tamunya Blitar United. Sempat memimpin hingga waktu normal PERSIKOBA kehilangan fokus dan kecolongan di babak tambahan dan membuat skotr akhir sama kuat 1-1.

Tampil dihadapan pendukung setianya Combat Mania, Laskar Elang PERSIKOBA Kota Batu yang banyak dihuni pemain muda tampil percaya diri dalam menjamu tamunya Blitar United pada laga perdana liga tiga zona JATIM di stadion Gelora Brantas Kota Batu.
   
PERSIKOBA yang mengenakan kostum biru muda langsung memeragakan pemainan menyerang lewat trio penyerangnya Rahmad Apriyanto, Guntur Kusuma dan Reza Dwi Prasetya. Alhasil dimenit ke 14 melalui skema tendangan bebas Reza Dwi Prasetya berhasil membuat tim tuan rumah unggul setelah tendangan bebasnya meluncur mulus kegawang kiper Blitar United Muh Fiki Arianto dan merubah skor menjadi 1-0 skor ini bertahan hingga babak pertama berahir.

Memasuki babak kedua tim tamu mencoba terus menekan pertahan tim tuan rumah PERSIKOBA Kota Batu lewat duet penyerangnya Agus Prianto dan Harmoko. Meski terus diserang ketenangan penjaga gawan PERSIKOBA Rayana Ishaq mampu meredamnya bahkan sesekali PERSIKOBA mampu memberi kejutan lewat serangan balik. Namun sayang penyelesaian yang kurang bagus membuat skor 1-0 tetap bertahan.

Memasuki injury time babak kedua pemain Blitar United yang terus menekan pertahanan PERSIKOBA berbuah manis. Bola screamit yang gagal diamankan oleh kiper PERSIKOBA disambar oleh penyerang Blitar United Harmoko dan merubah skor menjadi sama kuat 1-1.

Disisa tambahan waktu empat menit PERSIKOBA Batu berusaha membalas, sayang karena tidak diimbangi dengan strategi baik dan kelelahan,   PERSIKOBA Batu harus puas dengan raihan satu poin saja.

Menangapi hasil imbang ini pelatih PERSIKOBA Samsul Riyadi mengaku cukup kecewa terlebih timnya mampu unggul hingga waktu normal. Untuk itu banyak hal yang akan ia koreksi untuk menghadapi laga kedua pada Minggu besok.
   
Sementara itu manager PERSIKOBA Batu Achmad Suparto menilai pemain PERSIKOBA yang banyak dihuni pemain muda masih gugup dan tegang tampil dihadapan pendukungnya alhasil mereka grogi dan banyak melakukan kesalahan.
   


Sumber : Ary Punka Aji / Agropolitan News / atv / Kota Batu