23

Mei
  • Umum

KEMBALIKAN KEJAYAAN PENCAK SILAT IPSI GELAR KEJUARAAN PENCAK SILAT

  • by Admin
  • 23-05-2017
  • Admin

Batu,
Ratusan pesilat Kota Batu  mengikuti kejuaraan pencak silat Ketua KONI Cup 2017 di GOR Gajahmada. Kejuaraan yang diselenggarakan untuk memperingati HUT IPSI ke 69 ini dibuka oleh ketua KONI Kota Batu Zainul Arifin melalui kejuaraan ini KONI berharap kejayaan pencak silat kota bisa kembali hidup seperti pada tahun 70-80an

Untuk pertama kalinya ikatan pencak silat Kota Batu menggelar kejuaraan pencak silat untuk memperingati HUT IPSI ke 69. Kejuaraan yang digelar di GOR Gajahmada Kota Batu ini diikuti 275 pesilat dari enam perguruan silat yang ada di Kota Batu yakni tapak suci psh teratAI, merpati putih, pagar nusa, perisai diri dan persinas asad

Selain untuk pembinaan kejuaraan ini menjadi ajang perebutan tiket untuk para pesilat yang berkeinginan mengikuti kejuaraan daerah (KEJURDA) JATIM tahun 2018 mendatang Muladi Ketua IPSI Kota Batu menjelaskan 275 pesilat terdiri dari 185 perempuan dan laki laki sebanyak 90 orang yang akan bertanding di kelas usia dini pra remaja, remaja dan dewasa
   
Sementara itu ketua KONI Kota Batu Zainul Arifin mengatakan sejak KONI Batu berdiri IPSI Kota Batu belum pernah berprestasi ditingkat provinsi JATIM padahal di Kota Batu terdapat banyak sekali tokoh silat yang sudah dikenal sejak tahun 1970. Karena itu Jinung panggilan akrab Ketua KONI berharap kejuaraan tingkat kota ini menjadi momen untuk berprestasi dan mengembalikan kejayaan silat Kota  Batu seperti pada tahun 70 an

Dalam upacara pembukaan kejuaraan pencak silat KONI Cup ini Jinung memberikan penghargaan untuk lima tokoh silat Batu yang dinilai mampu mengembangkan dan mempertahankan pembinaan pencak silat di Kota Batu. selain itu dia menjanjikan akan memberikan bantuan matras untuk dua perguruan silat yang belum memiliki matras

Dan meski baru pertama kali menggelar KEJURDA ratusan pesilat Kota Batu tampak  bersemangat dan tidak cangGung untuk mengeluarkan kemampuan terbaiknya demi meraih prestasi maksimal



Sumber : Ary Punka Aji / Agropolitan News / atv / Kota Batu