Batu,

Koperasi Pegawai Republik Indonesia atau KPRI 'Karya Praja' Kota Batu membuat terobosan baru koperasi tersebut akan mulai mengikuti lelang sejumlah proyek milik Pemkot Batu yang dilelang melalui layanan pengadaan secara elektronik atau LPSE

Keinginan untuk bisa terlibat dalam pengerjaan proyek-proyek milik Pemkot Batu itu disampaikan oleh wakil ketua KPRI Karya Praja H Agus Salim saat membuka acara Rapat Anggota Tahunan atau RAT koperasi tersebut di Desa Pandanrejo

Menurut Agus KPRI Karya Praja yang lahir pada 19 maret 2002 ini merupakan koperasinya Pemkot Batu namun hingga berusia 11 tahun keberadaan koperasi ini kurang dimanfaatkan oleh Pemkot Batu

Padahal sebagai koperasi yang  sudah berbadan hokum KPRI Karya Praja semestinya bisa digandeng oleh Pemkot Batu diantaranya dengan melakukan penyertaan modal atau lainnya

Para pengurus juga berkeinginan dengan modal sebesar 1,8 miliar secepatnya KPRI karya Praja akan mengikuti lelang tender proyek-proyek milik Pemkot Batu meski yang berskala kecil dulu seperti pengadaan ATK pengadaan sepeda motor dinas atau mengelola angsuran perumahan PNS yang akan segera dibangun

Selain berharap bisa ikut tender Agus juga ingin Pemkot Batu bisa mewajibkan para PNS dan CPNS untuk menjadi anggota KPRI Karya Praja sebab dari 4.600-an pegawai Pemkot Batu yang mejadi anggota koperasi baru 600-an orang saja atau kurang dari 15 persennya

Diharapkan dengan banyak anggota perputaran uang di koperasi bisa makin besar saat ini perputaran uang di KPRI Karya Praja baru sekitar 2 miliar per tahun dengan keuntungan atau SHU sebesar 80 juta per tahun

Sumber : Hasan Syamsuri / Agropolitan News / atv / Kota Batu