Batu,
Menyambut peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2018 Dinas Pendidikan Kota Batu menyiapkan pertunjukkan spektakuler berupa tarian massal bertajuk rantak Sumebyar. Tarian tersebut akan melibatkan ratusan orang guru dari lembaga pendidikan non formal

Meski peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2018 masih cukup lama, namun Dinas Pendidikan Kota Batu sudah mulai melakukan persiapan sejak jauh jauh hari. Jika pada han tahun ini ditampilkan permainan angklung secara massal untuk han tahun depan akan diisi dengan tari massal

Tari massal berjudul rantak sumbeyar itu akan ditampilkan secara apik oleh ratusan orang guru dari sejumlah lembaga pendidikan anak usia dini (PAUD) yang ada di Kota Batu demi sempurnanya pertunjukkan tersebut bahkan latihan tari sudah dilakukan sejak Senin kemarin

Menurut KABID pendidikan non formal (PNF) Dinas Pendidikan Kota Batu Titing Nurhayati tarian rantak Sumebyar ini terinspirasi dari city branding Kota Batu yaitu Shining Batu yang memiliki sejumlah warna tertentu yang menggambarkan potensi Kota Batu yaitu Kota Batu sebagai kota pariwisata yang berbasis pertanian sebab itu tak heran jika gerakan gerakan yang diperagakan dalam tarian rantak Sumebyar ini, mirip dengan gerakan para petani yang sedang bercocok tanam

Sementara itu selama jalannya latihan semua guru terlihat sangat semangat dan antusias mengikuti gerak tubuh dari dua orang pelatih tari tari rantak Sumebyar sendiri berdurasi selama 7 menit meski relatif pendek namun terlihat cukup indah

Selain disiapkan untuk peringatan HAN 2018 rencananya tarian ini juga akan diterapkan di masing masing sekolah melalui kegiatan ekstra kulikuler pelatihnya tentu adalah para guru yang mengikuti latihan tari ini



Sumber : Hasan Syamsuri / Agropolitan News / atv / Kota Batu