Batu,
Tak banyak yang tahu di balik profesinya sehari hari menjadi tukang tambal ban di Desa Tlekung Kecamatan Junrejo Kota Batu Mbah Jamiludin ternyata jago dalam bermain alat musik kecapi dan siter tak hanya bermain saja Mbah Jamiludin juga mahir membuat alat musik asal negeri Cina ini alunan musik kecapi selalu menemaninya di tengah menunggu pelanggan yang membutuhkan jasa tambal bannya

Beginilah keseharian Mbah Jamiludin pria paruh baya berusia 67 se hari hari di kios tambal ban kecil di dekat tikungan Hotel Lovina Desa Tlekung Kecamatan Junrejo Kota Batu di sela masa senggangnya sembari menunggu pelanggan yang membutuhkan jasa tambal ban jari jemari Mbah Jamiludin terampil memainkan alat musik kecapi yang tidak mudah dipelajari alunan musik kecapi yang tenang dan mendamaikan sekan menjadi teman setianya setiap hari di masa tuanya meski tidak begitu jelas gerakan bibir dalam melantunkan lagu seakan melengkapi alunan nada kecapi miliknya Tidak hanya sekadar memainkan kecapi yang sudah menjadi hobinya sejak tahun 1980. Mbah jamiludin  juga mahir dalam membuat alat musik kecapi dan siter bahan yang ia gunakan untuk membuat kedua alat itu pun sangat sederhana dan dari barang bekas seperti kawat dan kayu meskipun dari barang bekas dan tergolong mudah didapat suara yang dihasilkan sangat merdu sudah ada sekitar 100 alat yang ia hasilkan sejak tahun 80 an

Alat musik kecapi buatan Mbah Jamiludin selain untuk koleksi pribadi juga ia jual harganya pun cukup terjangkau mulai dari 250 hingga 500 ribu tergantung bahan dan kerumitan detail

Keahlian bermain musik kecapi Mbah Jamiludin ia dapatkan secara otodidak bahkan karena bakatnya di bidang music membuat pria paruh baya ini juga tampil di beberapa acara di luar kota dan hotel meski tidak seramai dulu dan penghasilan yang pas pasan namun Jamiludin selalu mensyukuri semuannya

Kini diusianya yang sudah tidak muda lagi Mbah Jamiludin berharap kemampuan bermain musik dan juga keahliannya membuat alat musik bisa ia tularkan ke generasi muda bahkan jika memang dibutuhkan Mbah Jamiludin siap untuk membagi ilmunya



Sumber : Ary Punka Aji / Agropolitan News / atv / Kota Batu