Batu,
Belasan pohon disepanjang Jalan Panglima Sudirman Kota Batu ditebang sebagian ada yang cuma dirempes saja hal ini dilakukan pihak berwenang lantaran kondisi pohon pohon tersebut sudah rawan tumbang sehingga bisa mengancam keselamatan para pengguna jalan

Gergaji mesin ini terpaksa harus dikikir atau dipertajam lagi gigi giginya bukan hanya satu melainkan ada tiga gergaji mesin yang terpaksa harus diperbaiki lagi giginya agar bisa dipergunakan lagi

Ketiga gergaji mesin ini nyaris rusak dan tak bisa dipergunakan lagi lantaran saat dipergunakan untuk memotong pohon tak sengaja menggores sejumlah paku yang tertancap di batang pohon

Banyaknya paku di batang pohon ini sangat disayangkan oleh para petugas dari BPBD serta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Batu lantaran kerap menyebabkan gigi gergaji mesin rompal

Parahnya lagi keberadaan paku tersebut juga sering menyebabkan pohon di tepi jalan raya mati kebanyakan paku tersebut digunakan untuk menempel poster dan iklan secara ilegal

Akibatnya sejumlah pohon yang terlanjur mati terpaksa ditebang lantaran bisa mengancam keselamatan para pengguna jalan karena pohon yang mati rawan tumbang

Terlebih lagi saat ini sudah masuk puncak musim hujan dimana intensitas hujan sangat tinggi dan seringkali dibarengi dengan angin kencang sehingga bisa menyebabkan pohon tumbang

Untuk mencegah timbulnya korban Selasa pagi, BPBD dan Dinas PUPR Kota Batu dan Provinsi JATIM melakukan penebangan pohon rawan tumbang yang ada di sepanjang Jalan Panglima Sudirman

Karena jumlah pohon rawan tumbang di jalan protokol ini cukup banyak mencapai puluhan diperkirakan penebangan pohon ini akan berlangsung hingga tiga hari kedepan

Untuk pohon yang belum mati dan kondisinya dinilai masih relatif aman  tidak sampai ditebang melainkan hanya di rempes atau dipangkas dahan dan rantingnya saja yang menjorok ke jalan

Penebangan dan perempesan pohon di tepi jalan ini sendiri untuk mensikapi terjadinya dahan pohon patah dan menimpa dua orang pengguna jalan pada Senin malam kemarin.



Sumber : Hasan Syamsuri / Agropolitan News / atv / Kota Batu