Batu,

Pemerintah Kota Batu kembali menggelar pertemuan dengan para pedagang pasar besar Kota Batu. pertemuan kali ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya, untuk membahas soal rencana PEMKOT Batu yang ingin membangun atau memodernisasi pasar besar tersebut.

Pertemuan antara PEMKOT Batu dengan para pedagang pasar besar Kota Batu ini, berlangsung di Balaikota Batu. Turut hadir pula pihak ketiga selaku calon pengembang, yaitu PT.Panglima Capital Itqoni.

Pertemuan ini untuk mencari titik temu terkait konsep pembangunan pasar yang bisa diterima semua pihak. utamanya terkait harga toko yang dapat dijangkau para pedagang.

Direktur PT.Panglima Capital Itqoni, Irwan Halis, mengatakan, ada perbedaan konsep pembangunan pasar besar jika sebelumnya pembangunan pasar murni ditangani swasta dan ditolak para pedagang karena penetapan harga toko dinilai terlalu mahal, namun untuk konsep yang baru kali ini, ada keterlibatan Pemerintah.

Dimana PEMKOT Batu akan mengucurkan subsidi, agar penetapan harga toko bisa dijangkau pedagang. namun untuk mekanisme pemberian subsidinya masih akan dipikirkan lebih lanjut.

Sementara itu Walikota Batu Eddy Rumpoko, berharap, ketegangan antara pedagang dan calon pengembang terkait rencana pembangunan pasar ini, tidak terjadi terlalu lama  sebab Kota Batu bisa kehilangan momen yang bagus, untuk mengembangkan konsep pasar wisata. mengingat saat ini banyak daerah yang juga mulai membidik konsep pasar wisata.

Pembangunan pasar besar sendiri, menurut Walikota, selain untuk menyeimbangkan pembangunan di wilayah Kota Batu, juga untuk meningkatkan kesejahteraan para pedagang dan untuk menjadikan pasar besar kota batu sebagai ikon baru di kota ini.

Untuk membangun pasar besar Kota Batu sendiri, membutuhkan anggaran sekitar 150 miliar. angka ini dinilai cukup memberatkan apbd kota batu. sehingga PEMKOT Batu harus menggandeng investor, dan salah satu yang bersedia adalah PT.Panglima Capital Itqoni.

Sumber : Hasan Syamsuri / Agropolitan News / atv / Kota Batu