Batu,
Hadirnya tempat wisata baru di Kota Batu kerap diikuti oleh munculnya para pedagang kaki lima (PKL)/ baik yang berasal dari daerah sekitar maupun dari luar kota termasuk hadirnya tempat wisata Jawa Timur Park 3 yang kini memunculkan banyak pkl di sekitar tempat wisata tersebut
 
Munculnya tempat wisata baru seakan menjadi peluang bagi pedagang kaki lima (PKL) maka tak heran jika di sekitar tempat wisata baru selalu bermunculan lapak lapak PKL yang mencoba mengadu peruntungan
 
Seperti halnya di jalan Ir Soekarno Desa Beji Kecamatan Junrejo Kota Batu hadirnya tempat Wisata Jatim Park 3 kini juga telah diikuti dengan munculnya sejumlah lapak PKL di pinggir pinggir jalan
 
Bahkan semakin hari jumlah lapak PKL ini semakin bertambah banyak para PKL mendirikan tenda tenda untuk menjajakan dagangannya  mulai dari makanan minuman hingga buah buahan
 
Sebagian ada pula yang menggunakan mobil pick up untuk berjualan jika awalnya hanya ada satu atau dua tenda saja kini jumlah PKL yang mangkal sudah lebih dari sepuluh
 
Munculnya lapak PKL ini memang untuk mengadu peruntungan mengingat tempat wisata terbaru di Kota Batu ini hampir tak pernah sepi pengunjung terlebih lagi saat akhir pekan atau libur nasional
 
Keberadaan PKL di pinggir jalan ini tentu bukan tanpa masalah karena kendaraan yang parkir di bahu jalan kerap memicu terjadinya kemacetan arus lalulintas apalagi jalan ini merupakan jalur utama ke pusat kota
 
Beberapa kali upaya penertiban oleh personil satuan polisi pamong praja (SATPOL PP) PEMKOT Batu sempat dilakukan namun para PKL yang kebanyakan dari luar kota ini kembali lagi
 
Pelebaran jalan yang semula dilakukan untuk memperlancar arus kendaraan guna mengurai kemacetan kini malah dimanfaatkan para pkl untuk menggelar dagangan
 
Sebagai Kota Wisata Kota Batu memang menjadi daya tarik bagi para PKL untuk mengadu nasib dengan berdagang di sekitar tempat wisata sasarannya tentu para wisatawan
 

Sumber : Hasan Syamsuri / atv/ Kota Batu