Batu,
Pemerintah Kota Batu ingin menghiasi wajah Kota Batu dengan pot pot bunga yang dibuat dari olahan popok bayi (diapers) sebab itu Pemkot Batu akan membeli pot bunga tersebut jika ada warga yang membuatnya tantangan dari Pemkot Batu ini merupakan salah satu cara untuk mengatasi masalah sampah popok bayi yang kini masih banyak dibuang ke dalam aliran sungai
 
Ada tas tangan pot bunga hingga lampu tidur siapa sangka jika semua barang ini ternyata terbuat dari bahan yang sebelumnya tak pernah terpikirkan yaitu dari popok bayi atau diapers
 
Yang dilakukan oleh Yunita yakni mengubah popok bayi yang sudah tak terpakai  menjadi sejumlah barang seperti tas tangan, dompet, lampu tidur hingga pot bunga
 
Yunita melakukan semua ini lantaran prihatin atas perilaku sebagian warga yang membuang sampah popok bayi sembarangan ia berharap apa yang dilakukan ini bisa menjadi solusi atas masalah tersebut
 
Walikota Batu Dewanti Rumpoko  mengaku kagum  ia pun berharap Dinas Lingkungan Hidup Kota Batu bisa melakukan hal yang sama yaitu dengan mengajak warga Kota Batu untuk mulai mengolah popok bayi
 
Walikota berharap nantinya akan ada banyak pot bunga dari hasil olahan popok bayi yang akan dipasang di taman taman yang ada untuk mempercantik wajah Kota Batu
 
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Batu  Arief As Siddiq mengatakan pihaknya akan membeli berapa pun jumlah pot bunga dari popok bayi yang dibuat oleh warga
 
Menurut Arief selama ini sampah popok bayi masih menjadi masalah serius bagi Pemkot Batu lantaran masih banyak warga yang membuang popok bayi ke dalam aliran sungai hingga mencemari air sungai
 
Ia berharap dengan warga mulai mengolah popok bayi menjadi pot bunga dan barang barang lainnya nantinya masalah sampah popok bayi di Kota Batu bisa semakin berkurang
 
Sebelumnya DLH Kota Batu telah menyebar 48 tempat sampah khusus popok bayi (bin container) ke 24 desa dan Kelurahan se Kota Batu tujuannya agar warga tak lagi membuang sampah ke sungai
 


Sumber : Hasan Syamsuri / atv / Kota Batu