Ribuan masyarakat Kota Batu memadati Halaman Balai Kota Among Tani dalam Festival Sego Empog Tahun 2019, Selasa (12/10).

Sebanyak 5000 nasi empog lengkap dengan lauk seperti rempelo ati, sayur urap-urap, mendoan, dadar jagung, tempe, rempeyek, sayur lodeh dan mendol dibagikan ke masyarakat secara gratis.

Kadis Ketahanan Pangan Kota Batu, Wiwik Nuryati mengatakan festival ini merupakan upaya Pemerintah Kota Batu untuk mengangkat citra nasi empog yang dapat dijadikan sebagai pengganti nasi.

"Saat ini ketergantungan pemenuhan karbohidrat masih bergantung dari padi, empog dari bahan jagung ini bisa diolah dan dijadikan pengganti nasi" Tuturnya.

Selain itu, kegiatan ini juga diadakan untuk memeriahkan Hari Jadi Kota Batu ke 18 dan sebagai media promosi sego empog sebagai makanan favorit yang ada di Kota Batu.

Kandungan gizi yang ada di dalam sego empog ini juga tidak kalah dengan nasi. Bagi penderita diabetes dapat menjadikan nasi jagung sebagai pengganti beras, Tutur Wali Kota Batu, Hj. Dewanti Rumpoko.

"Nasi empog ini sarapan favorit masyarakat di Kota Batu, nasi ini juga baik dikonsumsi bagi penderita diabetes sebagai pengganti nasi" Imbuh Wali Kota.

Dalam festival ini juga diramaikan dengan lomba tumpeng sego empog dengan berbagai kategori mulai dari Desa, Pelajar hingga masyarakat umum.