Batu, Diskominfo – Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko, meninjau lokasi tanah longsor dan tanah gerak di Dusun Brau Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji Kota Batu, Rabu (2/2/21). Tepatnya di RT 2 RW 10 Dusun Brau. Wali Kota datang bersama Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso, dan sejumlah Kepala OPD dilingkungan Pemkot Batu.

Wali Kota dan rombongan menyambangi warga pengungsi yang sedang melakukan pemeriksaan kesehatan di salah satu rumah warga. Pemeriksaan kesehatan dilakukan oleh tim dari Puskesmas Bumiaji dan Dinas Kesehatan Kota Batu. 

Dalam kesempatan ini, Wali Kota dan Wakil Wali Kota juga menyerahkan bantuan berupa makanan dan pakaian serta sejumlah perlengkapan untuk kebutuhan sehari hari, yang mungkin diperlukan para pengungsi selama tinggal di tempat relokasi dan tenda darurat yang didirikan BPBD Kota Batu sebagai tempat evakuasi warga.          

Demi keselamatan bersama, Wali Kota menghimbau warga Dusun Brau yang rumahnya di dekat tebing dan lereng bukit, untuk sementara waktu bersedia mengungsi. Wali Kota berjanji akan segera mencarikan tempat untuk relokasi.

Menurut Wali Kota, awalnya Pemerintah Kota ingin membuat tempat relokasi diatas lahan yang semula akan digunakan sebagai kandang komunal. Namun hal itu tak bisa serta-merta dilakukan, karena saat ini masih dalam tahap negosiasi. 

“Nantinya jika lahan yang diinginkan itu tidak dapat ditukar guling, maka Pemerintah Kota akan mencarikan jalan keluar yang lain,” kata Wali Kota.

Untuk itu Wali Kota telah meminta Camat dan Kepala Desa untuk mendata warga terdampak yang memiliki lahan di tempat lain, agar bisa mendirikan rumah baru dan pemerintah akan membantu proses pembangunannya. Namun bagi warga terdampak yang tidak memiliki lahan lain, Pemerintah Kota akan mencarikan Tanah Kas Desa (TKD) alias tanah bengkok. Selanjutnya di tanah tersebut bisa dibangun rumah baru. Sedikitnya ada 15 KK di Dusun Brau yang terpaksa diungsikan akibat terjadinya tanah longsor di dusun tersebut.

(Sumber berita Diskominfo Kota Batu : Hasan Syamsuri & Ari Fitriaji)