01

Agu
  • Umum

Ingin Pulihkan Industri Kerajinan, Dekranasda Kota Batu Timba Ilmu ke Jateng

  • by Admin
  • 01-08-2022
  • Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu

Pengurus dan anggota Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Batu melakukan Kunjungan Kerja sekaligus Studi Tiru dan Observasi Lapangan ke Kota Surakarta dan Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, mulai 26-28 Juli 2022 dalam rangka rencana percepatan pemulihan sektor industri kerajinan.

 

Kota Surakarta menjadi tujuan pertama dari kegiatan ini. Rombongan Dekranasda Kota Batu diterima di Sentra IKM Kreatif Semanggi Harmony, oleh sejumlah pejabat terkait dari Pemkot Surakarta, pengurus Dekranasda Surakarta, serta para pelaku usaha seperti pengusaha batik dan wayang gogon, Selasa 26/7) siang.

 

Selain saling berbagi ilmu tentang cara pengembangan produk kerajinan di masing-masing daerah, dalam kesempatan ini, rombongan Dekranasda Kota Batu juga diajak untuk melihat langsung proses produksi kerajinan Batik Kauman, Batik Laweyan, Batik Digital, hingga pembuatan Wayang Gogon.

 

Setelah dari Kota Surakarta, rombongan Dekranasda Kota Batu beralih ke Kabupaten Magelang. Dalam kunjungannya kali ini, rombongan Dekranasda Kota Batu disambut oleh Pemerintah Kabupaten Magelang di Pendopo Drh. Soepadi Komplek Setda Kabupaten Magelang, Rabu (27/7) pagi.

 

Wakil Ketua Dekranasda Kabupaten Magelang, Aslimah Edy Cahyana, dengan bangga menyebutkan berbagai macam kerajinan yang ada di Kabupaten Magelang seperti kerajinan batik, kayu, bambu dan lainnya yang mana beberapa dari kerajinan tersebut sudah diekspor ke luar negeri.

 

Aslimah Edy Cahyana mengaku sangat mengapresiasi kunjungan Dekranasda Kota Batu ini, dan berharap bisa segera melakukan kunjungan balasan ke Dekranasda Kota Batu.

 

"Dari kegiatan ini kami memiliki harapan besar bisa menggali ilmu baru dan bertukar informasi dengan berkunjung ke Dekranasda Kota Batu, untuk bisa memajukan Dekranasda Kabupaten Magelang. Terutama untuk perajin IKM yang tergabung di Dekranasda Kabupaten Magelang," ucap Aslimah.

 

Sementara itu, Ketua Dekranasda Kota Batu, Wibi Asri Fianti, mengungkapkan, Kunjungan Kerja sekaligus Studi Tiru dan Observasi ini merupakan bagian dari upaya Dekranasda Kota Batu untuk meningkatkan kinerja pengurus Dekranasda, serta belajar tentang cara mengakselerasi pasca pandemi untuk mendukung pemulihan ekonomi.

 

Disisi lain juga diharapkan para pelaku usaha kerajinan bisa mendapatkan wawasan baru, sehingga bisa membuat diversifikasi produk. Wibi juga berharap kedepannya Kota Batu bisa memiliki galeri yang bisa menampung produk UMKM di Kota Batu. Sehingga Kota Batu memiliki kebanggaan saat ada kunjungan dari daerah lain.

 

“Mari kita pikirkan bersama, kita setidaknya punya satu galeri. Gak perlu terlalu bagus, yang penting punya dulu. Sehingga dari sekian banyak pengrajin, produk mereka bisa dipamerkan di galeri tersebut,” harap Wibi.