11

Sep
  • Umum

PENGUSAHA TEMPE KURANGI PRODUKSI

  • by Admin
  • 11-09-2013
  • Admin

Batu,

Aksi mogok produksi tahu dan tempe dibeberapa kota di Indonesia tidak mempengaruhi produksi tahu tempe di Kota Batu . Pengusaha tempe di desa Beji kecamatan Batu masih membuat tempe meski harus mengurangi produksi dan karyawannya untuk mengimbangi mahalnya harga kedelai

Salah pengusaha tempe yang masih berproduksi milik Agus Rohman warga desa Beji kecamatan Batu setiap harinya ditempat ini memproduksi tempe kedelai sebanyak 2,5 kwintal dan hasilnya dijual ke pasar pasar sekitar Malang Raya

Namun sejak meningkatnya harga kedelai yang mencapai 9350 perkilogramnya Agus Rohman mulai mengurangi produksinya menjadi 2 kwintal sehari dan pegawainya pun dikurangi dari 5 pekerja menjadi 3 pekerja sejumlah pengusaha tempe di desa ini juga melakukan hal yang sama

Upaya ini dilakukan untuk menekan biaya produksi yang semakin tinggi selain itu para pengusaha berharap ada perhatian dari pemerintah agar usaha tempe tetap berjalan

Upaya lain untuk mempertahankan usaha tahu tempe beberapa penjual mulai mengurangi ukuran tempe dan tahu tanpa menaikan harga jualnya serta mempopulerkan tempe berbahan dasar kacang tanah yang harganya lebih murah yaitu 1600 perkilogram

 

Sumber : Andi Sus / Agropolitan News / atv / Kota Batu