Kota Batu kembali menjadi venue lomba paralayang tingkat internasional bertajuk “International Tourism Paragliding Festival 2023”.  Seremonial pembukaan lomba tersebut dilakukan pada Kamis malam  (6/7), di Graha Pancasila Balai Kota Among Tani, Kota Batu. Sesuai jadwal, lomba ini akan berlangsung hingga Minggu (9/7), dengan total hadiah sebesar Rp63 juta.

Sekretaris Daerah Kota Batu, Zadim Effisiensi, menjelaskan bahwa event tersebut bukan hanya sebatas pengenalan dan promosi wisata saja. Namun juga bertujuan untuk mendorong perkembangan olahraga paralayang, serta sport tourism yang semakin diminati masyarakat.

“Kami akan terus mendukung dan memperbanyak event sport tourism di Kota Batu, dengan menyesuaikan karakteristik dan potensi alam Kota Batu. Guna membangkitkan sektor pariwisata mulai dari Kota Batu, Jawa Timur hingga Nasional,” kata Zadim.

Dengan semangat dan kerja sama yang apik, Zadim mengajak seluruh masyarakat untuk mensukseskan event tersebut. Pasalnya event ini merupakan momen untuk menunjukkan bahwa Kota Batu adalah destinasi wisata yang berkelas internasional.

“Melalui event ini, kami juga berkeinginan untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke Kota Batu. Baik wisatawan dalam negeri maupun wisatawan mancanegara. Sehingga akan turut berdampak pada naiknya perekonomian masyarakat,” imbuh Zadim.

Sementara itu, Marsma TNI Pnb Fairlyanto, S.T., M.A.P selaku Danlanud Abd Saleh dan juga Ketua Umum FASI Jawa Timur, mengatakan bahwa olahraga paragliding adalah olahraga yang beresiko tinggi.

“Untuk itu saya ingatkan kembali, keselamatan menjadi prioritas. Tunjukkan prestasi, dan semoga kegiatan ini menjadikan Kota Batu menjadi kota besar, serta selamat bertanding untuk para peserta pagelaran ini,” ujar Fairlyanto.

Untuk mensukseskan event International Tourism Paragliding Festival 2023 ini, acara ini juga nampak dihadiri oleh sejumlah tokoh penting seperti Kolonel Laut (KH/W) Dewi Lestari selaku Danlanal Malang; Kolonel Tek Chaeruman, S.T., M.M., selaku Kadispotdirga Lanud Abd Sale; AKBP Oskar Syamsudin, S.I.K., M.T., selaku Kapolres Batu, dan Mayor Inf Galih selaku Kasi Ops Rem 083/Bdj.

Berdasarkan data yang dihimpun oleh Dinas Pariwisata Kota Batu selaku OPD pelaksana, event ini akan diikuti oleh 132 atlet paralayang dari seluruh Indonesia serta delapan atlet paralayang dari Malaysia.

Untuk berpartisipasi dalam event ini, peserta cukup membayar biaya pendaftaran sebesar 80 Euro. Batu International Tourism Paragliding Festival 2023 sendiri terbagi menjadi beberapa kategori, yaitu Overall, Team, Women dan Junior. Mengambil lokasi take off dari puncak Gunung Banyak, selanjutnya para atlet paralayang akan landing di lapangan Songgomaruto.