Desa Oro-Oro Ombo, Kecamatan Batu, Kota Batu dinobatkan sebagai pemenang Terbaik ke-1 Pelaksana Terbaik 10 Program Pokok PKK Tingkat Provinsi Jawa Timur Tahun 2023 untuk Kategori Kabupaten.

Penghargaan tersebut diserahkan kepada Pj. Ketua TP PKK Kota Batu, Dwi Mardiana Aries Agung Paewai, oleh Ketua TP PKK Provinsi Jawa Timur, Arumi Bachsin, pada acara puncak peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong (BBGRM) ke-XX dan Hari Kesatuan Gerak (HKG-PKK) ke-51 Provinsi Jawa Timur Tahun 2023, yang berlangsung di Pendopo Ronggo Djomeno, Caruban, Kabupaten Madiun, pada Minggu (16/7) malam.

Terkait penghargaan, Arumi mengungkapkan, para peraih penghargaan tersebut telah melalui proses penilaian oleh Tim Penilai dari TP PKK Provinsi Jawa Timur bersama dengan lomba desa dan kelurahan.

“Baru tahun ini lomba desa dan kelurahan disatukan dengan lomba PKK yang sudah berjalan dari Juni lalu. Penilaian dilakukan secara administrasi, penilaian lapangan, dan juga kunjung lapang. Diperoleh ranking pemenang berbeda, jadi pemenang 10 program pokok PKK dengan pemenang lomba desa hasilnya berbeda. Hal ini tentunya dikarenakan ada skor, indikator dan juga persayaratan dokumen administrasi dari penilaian masing-masing yang diperoleh hasil berbeda,” ungkap Arumi. 

Menurut Pj. Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, penghargaan ini merupakan hasil kolaborasi dan inovasi yang dilaksanakan oleh Desa Oro-Oro Ombo dalam memberikan pelayanan kepada warganya.

"Saya melihat sendiri bahwa pelayanan kepada warganya sudah berjalan dengan baik. Dari paparan yang disajikan sudah tergambar jelas inovasi akan memaksimalkan langkah dalam mengayomi dan melayani masyarakat," kata Aries.

Sementara itu, Pj. Ketua TP PKK Kota Batu, Dwi Mardiana Aries Agung Paewai, sangat berterimakasih atas kerja keras seluruh Pokja PKK Kota dan Desa yang telah bekerja dengan maksimal dan menghasilkan prestasi yang terbaik.

Untuk diketahui, skema pembangunan desa di Desa Oro-Oro Ombo memang telah berdampak langsung kepada masyarakat, diantaranya seperti adanya wisata alam dan buatan, 1.000 homestay, pusat oleh-oleh, dan juga spot agrotourism.

Selain itu, inovasi Bidang Pemerintaan, Pembangunan dan Pembinaan Kemasyarakatan, Pemberdayaan Masyarakat, Penanggulangan Bencana, serta adanya 33 inovasi PKK Desa juga menjadikan Desa Oro-Oro Ombo sangat layak untuk meraih prestasi membanggakan tersebut.