Umat Kristiani di Kota Batu merayakan Natal dengan penuh kegembiraan di Graha Pancasila Balaikota Among Tani, Jumat, (12/1/24). Acara yang diselenggarakan oleh TP PKK Kota Batu ini menjadi momen istimewa untuk memperkuat kerukunan umat beragama, dan menghormati keberagaman yang ada di Kota Batu.

Acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Pj. Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, Ketua TP PKK Kota Batu, Dwi Mardiana Susilawati, serta figur penting lainnya seperti Wali Kota Batu masa jabatan 2017-2022, Dewanti Rumpoko, dan Ketua TP PKK Kota Batu 2017-2022, Wibi Asri. Turut hadir juga Pendeta dan Hamba Tuhan yang melayani di wilayah Kota Batu.

Dalam sambutannya, Pj. Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, mengajak umat Kristiani untuk merayakan Natal dengan makna yang lebih dalam, yaitu memperkuat silaturrahmi, persahabatan, dan keimanan. Aries mengatakan bahwa Natal bukan hanya sebuah seremoni, melainkan suatu wadah untuk memperkuat kerukunan antar umat beragama dalam semangat menghormati satu sama lain. Ia juga menyoroti keberagaman di Kota Batu, yang dijelaskan sebagai kota yang sangat heterogen namun mampu bersatu dalam kerukunan.

"Saya berharap Natal memberikan wadah untuk memberikan yang terbaik dan memberikan semangat baru untuk membangun Kota Batu ini," ujar Pj. Wali Kota Batu.

Selanjutnya, Ketua TP PKK Kota Batu, Dwi Mardiana Susilawati, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaan atas kehadiran para senior dalam perayaan Natal tersebut. Ia mengatakan bahwa Natal adalah momen istimewa bagi seluruh umat yang menjunjung tinggi perdamaian dan toleransi. Dwi Mardiana juga menggarisbawahi kerja sama antar umat beragama dalam panitia perayaan Natal, yang menunjukkan komitmen untuk mewujudkan kerukunan umat beragama di Kota Batu.

"Marilah kita bersatu dan memperkuat fondasi di tengah masyarakat, meninggalkan perbedaan, dan fokus pada perdamaian, keadilan, dan kasih," pinta Dwi Mardiana.

Perayaan Natal di Kota Batu tahun ini diharapkan dapat menjadi tonggak penting dalam memperkokoh kerukunan dan kesejahteraan masyarakat. Semangat membangun bersama, tanpa memandang perbedaan, diharapkan akan menjadikan Kota Batu semakin maju dan sejahtera.