Batu,

Pemerintah Kota Batu kembali membuat terobosan di sektor pariwisata PEMKOT akan memberi insentif sebesar satu juta rupiah per bulan kepada para kusir dokar yang biasa mangkal di alun alun Kota Batu sebagai konsekuensinya para kusir dokar tak boleh lagi menarik ongkos kepada wisatawan yang ingin naik dokar keliling alun alun

Pemberian insentif untuk para kusir dokar itu rencananya akan mulai direalisasikan pada tahun 2014 sasarannya adalah 26 kusir dokar yang biasa mencari penumpang di sekitar alun alun Kota Batu

Namun pemberian insentif ini tidak gratis setelah diberi insentif  nantinya para kusir dokar tidak boleh lagi menarik biaya pada para wisatawan yang ingin naik dokar keliling alun alun

Namun untuk jalur selain keliling alun alun seperti ke hotel atau ke obyek wisata tertentu kusir boleh memasang tarif karena lokasinya jauh termasuk bagi masyarakat umum juga tetap kena tarif

Pemerintah berharap dengan pemberian insentif ini selain lebih mensejahterakan para kusir juga untuk meningkatkan pelayanan kepada wisatawan yang berkunjung ke alun alun Kota Batu

Pihak DISPARTA sendiri menurut Mistin sudah mengalokasikan anggaran dalam APBD tahun 2014 untuk merealisasikan rencana tersebut meskipun penggunaan anggaran tersebut masih perlu dibahas bersama DPRD

Terkait rencana PEMKOT Batu ini ternyata masih menimbulkan perdebatan dikalangan kusir dokar  Dauri salah satu kusir dokar mengatakan sampai saat ini belum ada keputusan final soal pemberian insentif tersebut

Menurutnya kalau hanya mengangkut tamu Walikota biaya naik dokar bisa digratiskan tapi kalau untuk wisatawan umum termasuk masyarakat Kota Batu tidak mungkin digratiskan  karena hal ini menyangkut nasib kudanya sendiri yang pasti tidak kuat jika terlalu sering mengangkut penumpang

Sumber : Hasan Syamsuri / Agropolitan News / atv / Kota Batu