- Umum
KUTU SISIK SERANG APEL LAGI
Batu,
Petani apel di kota Batu kembali dipusingkan dengan serangan hama kutu sisik pada pohon apel mereka serangan hama ini selalu terjadi setiap tahun dan kembali berpotensi menurunkan jumlah produksi apel di kota Batu
Serangan hama kutu sisik yang dalam bahasa latin disebut lepidosaphes beckii diantaranya banyak terlihat di perkebunan apel yang ada di wilayah desa Tulungrejo, Bulukerto dan Bumiaji
Hama kutu sisik yang bentuknya seperti bintik bintik kecil berwarna coklat dan putih yang menempel di batang pohon terkadang sulit dilihat keberadaannya baru akan sangat terasa saat kulit pohon diraba
Serangan hama ini tak memandang musim ia datang baik di musim hujan maupun kemarau jika sudah terserang buah apel akan rusak muncul bintik-bintik merah dan tidak bisa besar kutu sisik juga bisa menyebabkan pohon mati
Akibatnya produksi buah apel sudah pasti akan turun drastic dalam kondisi normal per 1 hektare lahan apel bisa menghasilkan rata rata 15-20 ton namun jika ada kutu sisik hanya bisa panen 5-10 ton
Meski sudah mengeluarkan biaya besar untuk membeli aneka jenis obat pestisida namun petani masih kesulitan memberantas hama kutu sisik padahal dalam sepekan petani menyemprot antara 3-4 kali
Sebetulnya petani berharap dinas pertanian kota Batu mau membantu menyelesaikan masalah ini apalagi hama kutu sisik selalu menyerang setiap tahun sehingga tak bisa terus menerus dibiarkan jika tak ingin tanaman apel di kota ini terus menyusut
Sumber : Hasan Syamsuri / Agropolitan News / atv / kota Batu