Batu,

Kelangkaan bahan bakar minyak atau BBM bersubsidi mulai merembet ke kota Batu Imbas pengendalian BBM bersubsidi itu telah membuat antrean pembeli BBM di sejumlah SPBU di kota Batu mengular hingga ke luar SPBU

Dari pantauan di sejumlah SPBU yang ada di wilayah kota Batu antrian pembeli BBM bersubsidi memang mulai terjadi sejak pemerintah pusat mengumumkan kebijakan terkait pengurangan kuota BBM bersubsidi

Masyarakat pun akhirnya menyerbu SPBU karena mengalami panic buying atau membeli karena panic atau takut tidak ada lagi persediaan BBM sehingga mereka berbondong bondong memborong BBM bersubsidi

Akibat serbuan masyarakat sejumlah SPBU di Kota Batu langsung kehabisan BBM khususnya jenis premium dan bio solar hal ini terjadi di SPBU jalan Panglima Sudirman SPBU ini akhirnya hanya melayani masyarakat yang mau membeli BBM jenis pertamax

Sementara untuk SPBU yang masih memiliki stok premium seperti di SPBU Songgoriti antrian kendaraan masyarakat langsung mengular bahkan hingga ke luar SPBU kondisi ini diperparah dengan deretan puluhan jerigen yang juga ikut diantrikan

Pengawas SPBU Lahor Sutikno mengatakan rabu pertamina cuma mengirim 24.000 liter premium dan 8.000 pertamax 8 di SPBU nya bahkan untuk solar tidak dikirim menurut sutikno saat ini di wilayah Malang Raya memang tengah terjadi pengurangan pasokan solar dan premium bersubsidi

Pasokan solar untuk 76 SPBU di Malang Raya mengalami pengurangan 20% dari biasanya sedangkan premium bersubsidi mengalami pengurangan hingga 5%// Pengurangan ini dampak dari kebijakan pemerintah pusat untuk mengurangi kuota BBM bersubsidi

Sumber : Hasan Sy amsuri / Agropolitan news / atv / kota Batu